Tulang Belulang Tulang : Mangokal Holi, Keluarga Batak dan Danau Toba

  Gembelgaul.com - Indonesia dikenal sebagai negara dengan kekayaan budaya yang tak terhingga, dan salah satu tradisi unik yang berasal dari masyarakat Batak adalah Mangokal Holi. Tradisi ini menjadi latar penting dalam film Tulang Belulang Tulang, sebuah karya terbaru dari sutradara Sammaria Sari Simanjuntak yang akan tayang pada 26 September 2024. Film ini tidak hanya menggali cerita keluarga dan identitas, tetapi juga menampilkan kekayaan tradisi Batak serta keindahan alam Danau Toba sebagai latar yang memukau. Apa Itu Mangokal Holi? Mangokal Holi adalah upacara sakral dalam budaya Batak yang melibatkan pemindahan tulang belulang leluhur ke tempat yang lebih terhormat, biasanya ke sebuah monumen khusus bernama Tugu. Upacara ini dilakukan sebagai penghormatan dan rasa bakti kepada leluhur yang diyakini akan memberkati keturunannya dengan kebaikan dan kesejahteraan. Upacara Mangokal Holi merupakan simbol kebanggaan bagi keluarga Batak, karena menunjukkan bahwa mereka ma

Jika Wisata ke Gunung Gangsir Pasuruan, Jangan Lupa Kongkow di Kopi Langit

 

kopi langit gunung gangsir pasuruan


Gembelgaul.com - Industri kreatif di pelosok daerah, belakangan ini terus tumbuh kembang. Indikasi banyak sosok dibaliknya yang ingin mengangkat popularitas daerahnya.

Termasuk H. Suryono Pane dan David Jovanka, pelaku otomotif asal Pasuruan. Erat terkorelasi dengan nama sirkuit Gunung Gangsir, Pasuruan, yang dibangun dan diproyeksikan untuk mengangkat sport tourism Pasuruan.

Gunung Gangsir, Pasuruan akhirnya singkat menjadi tenar. Sebab, cukup bejibun crosser, tracker, manager dan owner team motocross maupun grasstrack, yang mengenal Gunung Gangsir, Pasuruan.

Tak berhenti sampai disini, H. Suryono Pane yang memiliki latar belakang pengacara top Indonesia, dan David Jovanka sebagai crosser MX2 itu, sejak September 2020 silam, kembali membuat gebrakan spektakuler.

Melalui pembangunan Café & Resto dengan nama Kopi Langit di kawasan Gunung Gangsir, Pasuruan. Segmen yang dibidik cukup luas, konsumen dengan berbagai usia bisa menikmatinya.

Pasalnya, David yang disini menjabat General Manager Kopi Langit, memiliki misi tak sekedar membidik pangsa pasar konsumen mania kopi.

baca juga : Menikmati bebek suramadu dengan naik SUV 350 juta

Tapi, misal ada keluarga yang kebetulan ingin refreshing ke wilayah Gunung Gangsir, Pasuruan, seluruh keluarga bisa menikmati menu Kopi Langit.  

“Sehingga, secara menu minuman, makanan sampai taste yang disajikan, dijamin rasa bintang 5, ”imbuh David.

Mengingat, sebagian besar bahan menu makanan dan minuman, diambil dari supplier besar yang biasa melayani resto modern yang ada di kota-kota besar.

“Tugas saya, berserta crew Kopi Langit, tinggal meracik, mengolah, hingga menyajikan final taste, yang bisa universal, ”beber David.

Di pertengahan bulan ini, untuk menu juga akan ada pengembangan. Sebab Abah Pane sapaan H. Suryono Pane, sebagai owner Kopi Langit ingin menambah menu jenis steak.

Kopi Langit, Tempat Kongkow Adventure

Selain itu Abah Pane juga mempertimbangkan kian maraknya event adventure, yang melalui Gunung Gangsir, Pasuruan. Hingga menjadikan Kopi Langit sebagai central check point oleh kalangan rider adventure.

 Dan rider di segmen ini yang pastinya membutuhkan sebuah makanan protein tinggi, sebagai suport fisik. Dan menu jenis steak adalah jawabanya.

kopi langit gunun gangsir pasuruan


Dengan  tetap mempertahankan sajian harga yang relatif lebih terjangkau. Konsep dasar ini, yang kemudian mampu menjadi magnet luar biasa di kalangan konsumen.

“Pasti kembali, bahkan sampai mengajak kerabat dekat ke Kopi Langit, “analisa David.

Apalagi saat menikmati sajian café latte khas Kopi Langit, setara dengan café bintang lima. Selain itu, masih banyak juga menu minuman idola dan makanan lain yang tak kalah populernya.

Sisi lain, secara geografis, cukup strategis untuk kalangan bikers asal metropolis yang ingin kopdar tipis.

Secara tak langsung fitur yang ditawarkan Kopi Langit memang menyasar untuk kalangan komunitas, baik roda 2 maupun roda 4. Sebab, pelataran parkir didesain cukup besar, dengan akses masuk memotong area Café & Resto.

Praktis setiap komunitas yang merapat disini cepat tenar, sebab secara tak langsung pengunjung yang lagi nongkrong, ikut mengenali langsung, identitas setiap komunitas yang merapat.ggc  

Komentar